sebelum menuju pulau penyengat tanjung pinang provinsi kepulauan riau , kita perlu tahu sedikit tentang sejarahnya. pulau kecil yang terletak di muara Sungai Riau, merupakan sebuah pulau yang terletak berdekatan dengan pulau Bintan Prov Kepri . sejak berabad - abad yang lalu sering didatangi para pelaut yang singgah untuk mengambil air tawar, karena pulau ini dikenal oleh kalangan pelaut memiliki persediaan air tawar yang cukup banyak. menurut cerita selain banyaknya air tawar pulau ini juga dihuni oleh binatang sejenis serangga yang suka menyengat. sehingga para pendatang yang melanggar larangan etika di pulau tersebut sering di sengat dengan binatang tersebut hingga dikenal oleh para pelaut sebagai pulau yang banyak binatang menyengat atau sekarang dikenal pulau penyengat. kemudian pada tahun 1803 berdirilah pusat pemerintahan kerajaan riau di pulau penyengat ini. selain itu kerajaan tersebut juga merupakan kerajaan islam pertama yang ada di wilayah nusantara dan menjadi pusat pemeruintahan melayu , adat istiadat agama islam dan kebudayaan.oleh karena itu hingga saat ini pulau penyengat menjadi ikon wisata kota tanjung pinang provinsi kepulauan riau yang paling di gemari para pengunjung khususnya turis lokal maupun asing.
Pulau ini berukuran panjang 2.000 meter dan lebar 850 meter menjadi salah satu pulau yang berdekatan dengan pulau bintan, berjarak lebih kurang 35 km dari Pulau Batam dan 4km dari kota tanjung pinang. untuk menuju pulau penyengat tanjung pinang kita bisa menggunakan sarana perahu bermotor atau lebih dikenal pompong yang memerlukan waktu tempuh kurang lebih 15 menit dengan biaya per orang Rp.10.000,- atau jika rombongan bisa mencarter pompong sekitar Rp. 150.000,-. pelabuhan pompong yang menuju ke penyengat atau disebut juda pelantar penyengat terletak di jalan pos kota tanjung pinang, sekitar 1 km dari pintu keluar pelabuhan ferry sri bintan pura. kemudian bagi pengunjung yang turun dari bandara RHF (raja haji fisabililah ) tanjung pinang provinsi kepulauan riau bisa menggunakan jasa taxi dengan biaya Rp. 70.000,- menuju pelabuhan penyengat.
sesampainya di pulau penyengat tentu bagi pengunjung baru akan di bingungkan dengan kegiatan tour yang harus dimulai dari mana. tidak perlu khawatir disana tersedia bentor atau becak motor yang bisa anda carter. dengan biaya Rp. 20.000,- anda akan dibawa keliling wisata yang ada di pulau tersebut. sambil bisa bertanya tentang sejarah yang lebih mendalam. kini anda sudah menuju pulau penyengat tanjung pinang, kesan pertama yang akan anda lihat adalah sebuah bangunan masjid berwarna kuning dengan khas melayu. masjid tersebut dinamakan Masjid Raya Sultan Riau atau disebut juga Masjid Sultan Riau merupakan salah satu masjid tua yang bersejarah di Indonesia berada di pulau Penyengat provinsi kepri , Masjid ini juga merupakan salah satu masjid yang unik karena salah satu campuran bahan bangunan menggunakan putih telur. Masjid ini dibangun sekitar tahun 1761-1812. kemudian di renovasi oleh Raja Abdurrahman, Sultan Kerajaan Riau-Linggga pada 1831-1844 dengan tujuan memperbaiki dan memperbesar masjid tersebut sebagai syimbol keberadaan kerajaan melayu yang berada di provinsi kepri sekarang.
setelah anda menikmati keindahan masjid penyengat selanjutnya akan dibawa ke sebuah pemakaman raja ali haji , letaknya tidak jauh dari masjid tersebut, raja ali haji merupakan pahlawan nasional dan juga keturunan kedua (cucu) dari Raja Haji Fisabilillah. selanjutnya anda menuju Kompleks Istana Kantor pulau Penyengat dan balai adat melayu yang dibawahnya tersembur sebuah mata air tawar. yang menurut cerita sumber air tersebut yang dahulu sering di datangi para pelaut untuk mengambil air tawar.
yang terakhir Benteng Bukit Kursi yang terdapat di Pulau Penyengat, merupakan salah satu bukti peninggalan sejarah Kerajaan Melayu dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan diri dari serangan musuh kala itu. Nama benteng tersebut diambil dari nama tempat di mana benteng itu dibangun, yaitu Bukit Kursi. Bukit Kursi merupakan lokasi yang cukup strategis untuk benteng pertahanan di balik pulau bintan . Selain berada pada dataran tinggi di Pulau Penyengat, bukit ini juga langsung menghadap laut lepas.
sekarang kita kembali ke pelabuhan tanjung pinang setelah berpetualang di pulau penyengat. jika anda masih kurang untuk berwisata ke tanjung pinang, anda bisa melanjutkan perjalanan ke wisata pantai Tri kora atau Lagoi beach yang masih terletak di pulau bintan. namun sebelumnya apabila hari sudah sore sebaiknya mencari sebuah penginapan . hotel di tanjung pinang ada banyak dari yang murah sampai yang mahal . demikian untuk informasi perjalanan menuju pulau penyengat tanjung pinang.
sesampainya di pulau penyengat tentu bagi pengunjung baru akan di bingungkan dengan kegiatan tour yang harus dimulai dari mana. tidak perlu khawatir disana tersedia bentor atau becak motor yang bisa anda carter. dengan biaya Rp. 20.000,- anda akan dibawa keliling wisata yang ada di pulau tersebut. sambil bisa bertanya tentang sejarah yang lebih mendalam. kini anda sudah menuju pulau penyengat tanjung pinang, kesan pertama yang akan anda lihat adalah sebuah bangunan masjid berwarna kuning dengan khas melayu. masjid tersebut dinamakan Masjid Raya Sultan Riau atau disebut juga Masjid Sultan Riau merupakan salah satu masjid tua yang bersejarah di Indonesia berada di pulau Penyengat provinsi kepri , Masjid ini juga merupakan salah satu masjid yang unik karena salah satu campuran bahan bangunan menggunakan putih telur. Masjid ini dibangun sekitar tahun 1761-1812. kemudian di renovasi oleh Raja Abdurrahman, Sultan Kerajaan Riau-Linggga pada 1831-1844 dengan tujuan memperbaiki dan memperbesar masjid tersebut sebagai syimbol keberadaan kerajaan melayu yang berada di provinsi kepri sekarang.
setelah anda menikmati keindahan masjid penyengat selanjutnya akan dibawa ke sebuah pemakaman raja ali haji , letaknya tidak jauh dari masjid tersebut, raja ali haji merupakan pahlawan nasional dan juga keturunan kedua (cucu) dari Raja Haji Fisabilillah. selanjutnya anda menuju Kompleks Istana Kantor pulau Penyengat dan balai adat melayu yang dibawahnya tersembur sebuah mata air tawar. yang menurut cerita sumber air tersebut yang dahulu sering di datangi para pelaut untuk mengambil air tawar.
yang terakhir Benteng Bukit Kursi yang terdapat di Pulau Penyengat, merupakan salah satu bukti peninggalan sejarah Kerajaan Melayu dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan diri dari serangan musuh kala itu. Nama benteng tersebut diambil dari nama tempat di mana benteng itu dibangun, yaitu Bukit Kursi. Bukit Kursi merupakan lokasi yang cukup strategis untuk benteng pertahanan di balik pulau bintan . Selain berada pada dataran tinggi di Pulau Penyengat, bukit ini juga langsung menghadap laut lepas.
sekarang kita kembali ke pelabuhan tanjung pinang setelah berpetualang di pulau penyengat. jika anda masih kurang untuk berwisata ke tanjung pinang, anda bisa melanjutkan perjalanan ke wisata pantai Tri kora atau Lagoi beach yang masih terletak di pulau bintan. namun sebelumnya apabila hari sudah sore sebaiknya mencari sebuah penginapan . hotel di tanjung pinang ada banyak dari yang murah sampai yang mahal . demikian untuk informasi perjalanan menuju pulau penyengat tanjung pinang.
thanks for comment
EmoticonEmoticon